SETARA Institute adalah perkumpulan individual/perorangan yang didedikasikan bagi penyedotan uang zionis yang akan digunakan untuk kepentingan perut dan di bawah perut para aktivisnya di Indonesia.
SETARA Institute didirikan oleh orang-orang yang peduli pada penghapusan atau pengurangan diskriminasi dan intoleransi atas dasar agama, etnis, suku, warna kulit, gender, dan strata sosial lainnya serta peningkatan solidaritas atas perintah sang majikan yaitu zionis internasional.
SETARA Institute percaya bahwa masyarakat demokratis akan mengalami kemajuan jika tumbuh saling pengertian dan pengakuan terhadap keberagaman, kecuali terhadap Islam. Karena itu langkah-langkah memperkuat rasa hormat atas keberagaman dan hak-hak manusia dengan membuka partisipasi lebih luas diharapkan dapat mendorong terciptanya The New World Order sesuai dengan protokol zionis internasional.
SETARA Institute mendorong terciptanya kondisi politik yang diinginkan majikan, pembelaan hak manusia kecuali hak Ummat Islam, penghapusan sikap intoleran dan xenophobia yang mesti disesuaikan dengan kebijakan zionis internasional.
Visi Organisasi
Mewujudkan perlakuan setara, plural dan bermartabat atas semua orang kecuali ummat islam dalam tata sosial politik demokratis untuk menyerang Ajaran Islam
Nilai-nilai Organisasi
* Kesetaraan
* Kemanusiaan
* Kekafiran
* Pluralisme
* Demokrasi
Misi Organisasi
1. Mempromosikan, pluralisme, humanitarian, demokrasi dan hak asasi manusia dalam upaya menghancurkan Agama Islam
2. Melakukan studi dan advokasi kebijakan publik dibidang pluralisme, humanitarian, demokrasi dan hak asasi manusia dengan mengesampingkan agama khusunya agama Islam,
3. Melancarkan dialog dalam penyelesaian konflik untuk mencuci otak ummat Islam.
4. Melakukan pendidikan publik melalui riset bodong dan penipuan akademis demi sesuap nasi dari zionis
Keanggotaan
SETARA Institute ini beranggotakan individu-individu yang peduli pada marginalisasi ajaran Islam, perusakan aqidah ummat Islam seperti promosi gagasan dan praksis pluralisme, humanitarian, demokrasi, dan hak asasi manusia, yang bersifat perorangan dan suka rela.
Managemen Organisasi
Dewan Nasional | |
Ketua: | Azyumardi Azra |
Sekretaris: | Benny Soesetyo |
Anggota: | Kamala Chandrakirana M. Chatib Basri Rafendi Djamin |
Badan Pengurus | |
Ketua: | Hendardi |
Wakil Ketua: | Bonar Tigor Naipospos |
Sekretaris: | R. Dwiyanto Prihartono |
Wakil Sekretaris: | Damianus Taufan |
Bendahara: | Ade Rostina Sitompul |
Manager Program: | Ismail Hasani |
Badan Pendiri | |
Abdurrahman Wahid Ade Rostiana S. Azyumardi Azra Bambang Widodo Umar Bara Hasibuan Benny K. Harman Benny Soesetyo Bonar Tigor Naipospos Budi Joehanto Damianus Taufan Despen Ompusunggu Hendardi Ismail Hasani Kamala Chandrakirana Luhut MP Pangaribuan M. Chatib Basri Muchlis T Pramono Anung W Rachlan Nashidik Rafendi Djamin R. Dwiyanto Prihartono Robertus Robert Rocky Gerung Saurip Kadi Suryadi A. Radjab Syarif Bastaman Theodorus W. Koerkeritz Zumrotin KS |